Kumpulan Fatwa Para Ulama
Mengenai
Maulid Nabi
Syaikhul Islam Ahmad bin ‘Abdil Halim Ibnu Taimiyah –rahimahullah (Lahir Tahun 661 H di Harran).- :
a. Beliau berkata dalam Majmu’ Al-Fatawa (25/298),
a. Beliau berkata dalam Majmu’ Al-Fatawa (25/298),
“Adapun menjadikan suatu hari raya, selain dari
hari-hari raya yang syar’i, seperti beberapa malam dalam bulan Rabi’ul Awwal yang
dikatakan bahwa itu adalah malam maulid atau beberapa malam dalam bulan Rajab atau pada
tanggal 18 Dzul Hijjah atau Jum’at pertama dari bulan Rajab atau tanggal 8
Syawal yang disebut oleh orang-orang bodoh dengan ‘Iedul Abror [Di Indonesia
lebih dikenal dengan istilah “Lebaran Ketupat”], maka semua ini adalah termasuk
di antara bid’ah-bid’ah yang tidak pernah disunnahkan dan tidak pernah
dikerjakan oleh para ulama salaf, Wallahu -Subhanahu wa Ta’ala- A’lam”.
b. Beliau
berkata dalam Al-Iqhtidho` (hal. 295),
“… Karena sesungguhnya hal ini (yaitu perayaan maulid)
tidak pernah dikerjakan oleh para ulama salaf, padahal ada faktor-faktor yang
mendukung (pelaksanaannya) dan tidak adanya faktor-faktor yang bisa menghalangi
pelaksanaannya.
Seandainya amalan ini adalah kebaikan semata-mata atau
kebaikannya lebih besar (daripada kejelekannya) maka tentunya para salaf
-radhiyallahu ‘anhum- lebih berhak untuk mengerjakannya daripada kita, karena
mereka adalah orang yang sangat mencintai dan mengagungkan Rasulullah
-Shollallahu ‘alaihi wa ‘ala alihi wasallam- dibandingkan kita, dan mereka juga
lebih bersemangat dalam masalah kebaikan daripada kita.
Sesungguhnya kesempurnaan mencintai dan mengagungkan
beliau hanyalah dengan cara mengikuti dan mentaati beliau, mengikuti
perintahnya, menghidupkan sunnahnya secara batin dan zhohir, dan menyebarkan
wahyu yang beliau diutus dengannya, serta berjihad di dalamnya dengan hati,
tangan, dan lisan. Inilah jalan orang-orang yang terdahulu lagi pertama dari
kalangan Muhajirin dan Anshor serta orang-orang yang mengikuti mereka dengan
baik”. Selengkapnya Klik Disini..........
Published by: Selada Raya, Rachmat Machmud Flimban
![]() |
TUNTUNAN ISLAM |
CENTRAL SELADA RAYA | |